Data yang bisa membuktikan keberadaan Tyche, gas raksasa di luar awan Oort, akan dirilis akhir tahun ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan NASA.
Profesor Daniel Whitmire dari University of Louisiana, Lafayette, percaya planet itu terdiri dari hidrogen dan helium.
Sama seperti Jupiter, Tyche memiliki cincin awan. Karena ukurannya yang besar, kemungkinan besar diteliti secara jelas membutuhkan waktu dua tahun.
Tyche diperkirakan pula, sama seperti Pluto, memiliki temperatur minus 73 derajat Celcius. Awalnya, planet ini disangka sebagai komet.
Jika dikonfirmasi sebagai planet baru, maka objek ini akan menjadi planet kesembilan berdasarkan persetujuan Persatuan Astronomi Internasional.
Sumber :
teknologi.inilah.com
2 komentar:
tes coment baru :|
17 Februari 2011 pukul 07.348-} :-t :))
17 Februari 2011 pukul 07.39Posting Komentar